Membaca status facebook tentang hujan, merutuki hujan yang turun di pagi hari. Bukankah hujan itu rahmat, yang menumbuhkan padang gersang menjadi hijau. Mengapa harus dikeluhkan?
Memang, bukan hal yang mudah mulai beraktivitas dengan menembus hujan. Saya harus mengeluarkan energi ekstra juga saat hujan tiba. Bukan untuk energi gerak untuk berlari, atau energi panas untuk menghalau dingin yang menerpa. Tapi energi kesabaran untuk membujuk agar si kakak mau pakai raincoatnya....
Ayolah, hadapi saja hujan itu dengan senyuman, plus payung, sepatu boot, jas hujan, dobel jaket... Allahumma shayyiban naafi'an..... Smoga hujan ini membawa manfaat. Termasuk hadiah istimewa untuk langkah kaki yang menapaki bumi yang basah dengan penuh syukur..
Brunswick, menjelang duedate JAPS paper
No comments:
Post a Comment